IDEAtimes.id, Makassar;- Keluarga Korban Pengeroyokan yang mengakibatkan Mustafa dg Sewa (34) meninggal di Cafe Si kembar, Desa Jipang, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa kecewa dengan aparat kepolisian.
Hal ini disampaikan oleh keluarga korban saat menggelar konfrensi pers di Kantor PBHI Sulsel, Ruko Topas Raya, Kota Makassar, Selasa, 31/3/2020.
Kakak korban, Abdul Rahim mengatakan laporan terkait kejadian ini sudah masuk di Polsek Bontonompo.
“Laporan sudah kita masukan di Polsek Bontonompo, kejadian kan delapan hari lalu, tapi sampai sekarang belum ada perkembangan dari kepolisian.”Ungkap Abdul Rahim, Selasa, 31/3.
“Harusnya ini cepat ditangani, biar bisa di proses secara hukum terhadap pelaku.”Tambahnya.
Abdul Rahim berharap kiranya kepolisian bisa segera menyelesaikan masalah ini agar kita keluarga tidak merasa resah.
“Harapan kita semoga cepat pelakunya ditemukan oleh aparat kepolisian karena kita juga keluarga merasa bagaimana kalau pelaku tidak di temukan.” Jelasnya.
Sementara itu, Mustafa dg sewa yang meninggal Senin, 30/3/2020 dikeroyok oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Cafe Si Kembar, Gowa.
Dari penuturan saksi, awalnya korban hanya mampir membeli rokok namun tiba-tiba sekelompok orang datang menghampiri kemudian mengeroyoknya dan melakukan penikaman.
Usai dikeroyok, korban pun dibawa ke RS Wahidin, Makassar untuk mendapatkan perawatan namun setelah 7 hari korban meninggal dunia.(*)