Jumat, Juli 11, 2025

Ini Dugaan Sementara Penyebab Banjir Bandang Luwu Utara

Terkait

IDEAtimes.id, Luwu Utara;- Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Luwu Utara memantau kondisi hulu sungai pasca banjir.

Peninjauan yang dilakukan pada Selasa, 21/7/2020 lalu ini di ikuti oleh Komandan Korem, Perwakilan BNPB dan Bupati Luwu Utara.

Dalam peninjauan ini, dilakukan dibeberapa titik pegunungan utamanya Gunung Magandang dan Lero.

Dari Hasil analisis sementara, Ahmad Selaku Kabid Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan DLH Luwu Utara mengatakan terdapat dua longsor besar yang diakibatkan adanya proses geologi didalam kawasan hutan lindung.

“Berdasarkan pantauan udara dan hasil analisis sementara, banjir bandang kemarin masuk sebagai bencana geologi yang diakibatkan proses alamiah. Ada dua longsoran besar di pegunungan Lero dan Magandang.”Kata Ahmad.

Longsor Buttu Lero kata Ahmad, mengarah ke hulu sungai Radda di Desa Meli dan Desa Radda.

Sedangkan longsoran di Buttu Magandang mengarah ke sungai Salu Kula melalui anak-anak sungainya.

Sungai ini, Terang Ahmad, terletak dan mengalir melalui Desa Maipi. Aliran saat banjir bandang membawa sendimen ke dua sungai yakni sungai Radda dan Sungai Masamba.

“Faktor curah hujan menjadi pendorong yang mengakibatkan sedimen yang sebelumnya telah tertumpuk di hulu sungai terbawa air saat intensitas hujan sedang tinggi seperti yang berlangsung di Luwu Utara sampai hari ini.” Terangnya.

“Jadinya, sedimen yang terbawa dari longsoran mengarah ke badan sungai. Badan sungai yang kecil tidak mampu menampung volume sedimen yang besar sehingga saat curah hujan tinggi, sedimen menjadi terbawa saat banjir melanda. Sedimen yang jatuh jenisnya pasir yang berasal dari batu granit di pegunungan serta lumpur yang juga ikut terbawa.” Tandasnya.

Meski demikian, masih menurut Ahmad, faktor utama penyebab banjir bandang dan jumlah titik longsoran masih harus melalui kajian lebih lanjut.

“Karena itu, diimbau kepada masyarakat yang bermukim di bantaran sungai untuk sementara tidak kembali ke hunian hingga BMKG menyatakan kondisi cuaca kondusif. Informasi mengenai penyebab ini sangat penting untuk mengambil keputusan tepat sebagai langkah antisipasi.” Tutupnya.(**)

spot_img
Terkini

Bupati Luwu Timur Larang Kios Jual Obat Komix Hingga Lem Fox

IDEAtimes.id, LUWU TIMUR -Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bergerak cepat merespons kekhawatiran masyarakat terkait maraknya penyalahgunaan obat dan zat kimia...
Terkait
Terkini

Bupati Luwu Timur Larang Kios Jual Obat Komix Hingga Lem Fox

IDEAtimes.id, LUWU TIMUR -Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bergerak cepat merespons kekhawatiran masyarakat terkait maraknya penyalahgunaan obat dan zat kimia...

Berita Lainnya