IDEAtimes.id, PALOPO – Korps PMII Putri Palopo memperingati hari lahir yang ke 53 tahun, yang dilaksanakan di Gedung Pemuda, dengan mengangkat tema, Eksistensi Gerakan Perempuan Yang Mandiri dan Bermartabat Untuk Membangun Negeri, Rabu, 25 November 2020.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua KOPRI Palopo, Ummul Haira Asmar mengatakan, kader-kader PMII khususnya perempuan harus diberdayakan dan tentunya KOPRI adalah tiang organisasi.
“Bukan hanya itu, dalam usianya yang ke 53 tahun, telah banyak kontribusi yang ditunaikan oleh KOPRI untuk membangun negeri. Inilah bentuk kemandirian yang sejak awal kehadirannya selalu memberi kemaslahatan”, katanya.
Ummul, sapaan akrabnya, menambahkan, KOPRI tidak hanya sekedar wadah hampa, melainkan ruang kaderisasi kader perempuan yang punya berbagai jenjang proses di dalamnya.
“Termasuk Sekolah Islam Gender, Sekolah Kader Kopri dan Sekolah Kader Kopri Nasional, yang outputnya meningkatkan keilmuan serta kompetensi skill sehingga dapat bersaing dan berdaya di era yang semakin tinggi kompetisinya dalam berbagai dimensi”, tambahnya.
sementara itu, Muhammad Rafly Setiawan selaku Ketua Cabang PMII Palopo, menyarankan agar kader perempuan tidak hanya menampilkan eksistensinya.
Namun kata dia, harus dibarengi dengan peningkatan kapabilitasnya melalui proses kaderisasi internal kekaderan KOPRI.
“Semoga kedepannya, KOPRI memerhatikan kebutuhan dasar kader-kader perempuan. Tentu landasan tersebut, tidak dapat dilepaskan dari disiplin keilmuan dan pembacaan konteks zaman yang dihadapi sekarang. Sehingga makin besar kontribusinya yang diberikan untuk tanah air Indonesia”, sarannya.
Turut hadir pula, Wakil Walikota Palopo, Ir. Rahmat Masri Bandaso, M.Si., Kasat Intelkam yang mewakili Kapolres Kota Palopo, Majelis Pembina Cabang PMII Palopo, diwakili oleh Dr. Muhaemin, M.A., serta Direktur Pasca Sarjana IAIN Palopo, Dr. H. Zuhri Abu Nawas, Lc., MA.(*)
