IDEAtimes.id, JAKARTA – Langkah Presiden Joko Widodo mengangkat Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos) mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Salah satu dukungan tersebut datang dari Ketua Umum Ikatan Pemuda Luwu Raya (IPLR) DKI Jakarta Rustini Safitri.
Menurutnya, sosok Risma sangat layak menempati posisi mensos mengingat dirinya menjabat sebagai walikota Surabaya selama dua periode.
“Perempuan yang dikenal dengan ketegasan berbanding lurus dengan kasih sayangya ini merupakan atmosfer baru dalam mewujudkan gagasan-gagasan dan harapan kabinet Indonesia maju ini.” ungkap Rustini saat dihubungi, Kamis, (24/12/2020).
Kinerja dan integritasnya sewaktu menjadi walikota Surabaya, kata Rustini, membuatnya mendapat berbagai penghargaan sebagai bukti nilai plus saja.
“Pada substansinya jiwa pekerjanya itulah yang menjadi power dalam menggerakkan masyarakat yang dipimpinanya. Kata wanita asal Walmas, Luwu ini.
Risma, sebut Tini, memegang kendali kepemimpinan kota Surabaya layaknya seorang ibu yang memimpin rumah tangganya, iya melakukan pekerjaan sepenuh hati, merawat dan mencintai seluruh anggota keluarga dan mendidiknya sedemikian rupa agar bisa sadar dan tertib sehingga seluruh penghuni menikmati kenyamanan rumah.
“Begitu juga kota Surabaya, dari tangan keras sekaligus lembut yah sehingga kota pahlawan ini berubah menjadi kota terdepan, percontohan bagi kota-kota lainnya.” sebutnya.
“Tidak Hanya berbicara pada keindahan dan keasrian kotanya, transparansi pengelolaan anggaran, manajerial yang baik dan kerja kerasnya merupakan modal utama untuk memimpin kementerian sosial.” imbuh pengurus DPP KNPI ini.
Hal ini senada dengan pernyataannya pada saat dipanggil perdana oleh Presiden Jokowi, yakni ia akan melakukan kerja diawal dengan cara bekerja sama seluruh Kementrian, instansi terkait serta kampus-kampus dalam rangka distribusi pemenuhan kebutuhan bagi masyarakat yang dilindungi oleh negara yakni ortua dan fakir miskin tepat sasaran.
“Selanjut kerja sama dgn kampus merupakan salah satu ide agar transparansi terjaga dan mudah diakses informasinya.
Secara kompleks, gambaran awal dri penjabarannya tersebut menjadi energi baru bagi masyarakat Indonesia.” terang dia.
“Bertepatan dengan tanggal 22 desember, semoga kehadiran Risma seperti ibu yang membawa atmosfer segar bagi penghuni negaranya yakni Indonesia. Tentunya kita harus bangga akan keberadaan srikandi-srikandi Indonesia ini, yang kelak akan menjadi room mode kepemimpinan bagi generasi perempuan seperti kami.” tutupnya.(*)
