IDEAtimes.id, MAKASSSAR – Ketua DPD I KNPI Sulawesi-Selatan (Sulsel) Andi Arham Basmin menghadiri pembukaan musyawarah daerah (Musda) DPD KNPI Kota Makassar ke-XV di Hotel Myko, Jumat, (9/4/2021).
Kehadiran Arham Basmin didampingi oleh Sekretaris DPD KNPI Sulsel serta puluhan pengurusnya.
Terlihat Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Makassar, Ketua DPRD Makassar, Kapolrestabes Makassar serta Dandim Makassar.
Dalam sambutannya, Arham Basmin mengatakan ia bersama Ketua KNPI Makassar Christover Aviary adalah teman lama.
“Saya ini sudah kenal dengan bung Rio tapi saya tidak pernah meminta kepada dia untuk menentukan pilihan arahanya kemana selama DPD I dualisme ini di Provinsi.” ungkap Arham Basmin dihadapan tamu undangan, Jumat, (9/4/2021).
Selain itu, Arham menegaskan jika KNPI Sulsel dibawa kepemimpinannya selama ini mempunya prinsip Bugis Makassar.
“Kita ini orang Bugis-Makassar punya prinsip Taro’ada Taro Gau (Satu kata satu perbuatan) apa yang di bilang itu yang di kerja jadi.” tegasnya.
“Meskipun bukan saya yang berbicara di sini (red; pembukaan musda) kami di KNPI Sulsel tidak akan membuat KNPI di Makassar menjadi dualisme.” tuturnya.
Ia berharap, orang tua dalam hal ini Wali Kota Makassar dibawa-bawa dalam rana konflik atau dualisme seperti sekarang ini.
Disisi lain, Arham juga meminta pemuda Makassar membantu pemerintah dalam memulihkan ekonomi dalam situasi pandemi covid 19 ini.
“Nah itu ada program dari Pemerintah Makassar ‘Makassar Recover’ itu yang harus kita dukung full dan terlibat agar program pemulihan ekonomi bisa berjalan dengn cepat.” tutup dia.
Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto mengaku jika Ketua DPD KNPI Sulsel Arham Basmin begitu luar biasa.
“Bung Arham itu luar biasa, apa yang disampaikan yaitu jangan lagi mempertanyakan soal siapa yang sah atau tidak tapi mana pemuda membangun daerah. Itu adalah pernyataan luar biasa. Bagi saya.” ungkapnya.(**)
