IDEAtimes.id, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar terus mempersiapkan segalah sesuatunya untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
Olehnya itu, Pemkot Makassar mengaku tidak ingin gegabah dalam hal mengambil keputusan dengan langsung menerapkan PTM.
Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto mengatakan persiapan matang sangat diperlukan sebelum kembali bersekolah secara tatap muka.
“Maka dari itu saya dan ibu Fatmawati Rusdi mengadakan rapat koordinasi persiapan pembelajaran tatap muka terbatas yang di lakukan di Ruang Sipakatau Lantai 2 Kantor Balaikota Makassar.” ungkap Danny Pomanto sapaannya, Senin, (27/9).
Kata dia, Rapat koordinasi ini juga dihadiri anggota DPRD Kota Makassar, jajaran Forkopimda Makassar juga SKPD terkait bersama seluruh camat se-kota Makassar.
Dalam rapat koordinasi ini, lanjut Danny, diputuskanlah PTM akan di lakukan dengan mempertimbangkan kesiapan sekolah juga kesehatan anak didik beserta tenaga pengajar.
“Saya meminta jangan terburu-buru untuk melaksanakan PTM, pastikan dulu kesiapan anak didik dan tenaga pengajarnya. Vaksinasi 100 RT 1 hari 100 persen menjadi konsenstrasi masing-masing kecamatan. Ini juga dapat menjadi salah satu cara untuk melihat grafik kesehatan warga kita.” bebernya.
Dengan dibukanya sekolah nanti, berarti persiapan sudah dimatangkan dan harus dibuatkan skenario jika hal yang tidak diinginkan terjadi.
“Saya berpesan kepada semua pihak untuk bekerja bersama menjaga Kota Makassar agar kondisi bisa melandai dan PTM dapat segera diberlakukan.” ungkap dia.
“Dalam kesempatan ini saya meminta ibu Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi untuk menjadi penanggung jawab pelaksanaan pembelajaran tatap muka.” pintanya.
Rencana simulasi PTM akan di mulai di masing-masing kecamatan dengan memilih 1 Sekolah Menengah Pertama Negeri dan 1 Sekolah Menengah Pertama Swasta.(*)