Minggu, Juni 8, 2025

Golkar Bulukumba Segera Rapat Pleno, Menyoal Kasus Pengrusakan Mobil ASN Oleh Oknum Dewan JT

Terkait

IDEAtimes.id, BULUKUMBA – Ketua DPD II Golkar Bulukumba Nirwan Arifuddin angkat bicara soal kasus yang melibatkan anggota DPRD Juandy Tandean (JT).

Juandy merupakan anggota Fraksi Golkar DPRD Bulukumba yang diduga kuat terlibat kasus pengrusakan mobil salah seorang ASN inisial AS beberapa waktu lalu.

Nirwan mengatakan, dirinya menerima pendemo di Kantor Golkar Bulukumba terkait kasus JT.

“Tadi saya menerima pengunjuk rasa di ruang tamu Sekretariat, ada permintaan dari rekan-rekan agar oknum kader partai inisial JT untuk diberi sanksi berat,” tutur Nirwan, Selasa, (19/7) saat menemui pendemo di Kantor Golkar.

Terkait permintaan pendemo, Nirwan menegaskan akan segera menggelar rapat pleno dengan pengurus Golkar Bulukumba.

“Terkait permintaan itu saya selaku Ketua DPD II Golkar Bulukumba akan menggelar rapat pleno dengan pengurus Golkar Bulukumba, nanti kita lihat apa keputusan rapat,” kata Nirwan.

Soal sanksi, Nirwan mengaku akan melihat hasil rapat dengan pengurus yang akan digelar dalam waktu dekat.

“Itu nanti dilihat hasil keputusan rapat pleno pengurus,” jelasnya..

Dalam aksinya, para pengunjuk rasa juga meminta untuk segera menelusuri okum ASN SR yang-diduga menjadi “simpanan” dari JT yang sekarang menjabat sebagai Anggota DPRD.

“Kalau terkait tuduhan istri simpanan, Selaku Ketua DPD II Golkar Bulukumba menunggu hasil penelusuran Inspektorat Pemkab Bulukumba. Kita tunggu hasilnya seperti apa,” pungkasnya. (*)

spot_img
Terkini

Dugaan Nepotisme di Proyek Gedung Perpustakaan Palopo : Kakak PPK, Adik Kandung Pelaksana

IDEAtimes.id, MAKASSAR – Forum Pemerhati Pembangunan Sulawesi Selatan (FP2 Sulsel) Palopo menyoroti dugaan nepotisme dalam proyek Pembangunan Gedung Fasilitas...
Terkait
Terkini

Dugaan Nepotisme di Proyek Gedung Perpustakaan Palopo : Kakak PPK, Adik Kandung Pelaksana

IDEAtimes.id, MAKASSAR – Forum Pemerhati Pembangunan Sulawesi Selatan (FP2 Sulsel) Palopo menyoroti dugaan nepotisme dalam proyek Pembangunan Gedung Fasilitas...

Berita Lainnya