IDEAtimes.id, MAKASSAR – Great Sale 2022 “Mariki Belanja” kembali digelar oleh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulawesi Selatan kerjasama dengan LV Project.
Great Sale ini merupakan yang ketiga kalinya dan akan berlangsung di Mal Phinisi Point (Pipo), Jalan Metro Tanjung Bunga, mulai 23 – 27 November 2022.
Ketua BPD Sulsel Andry Arief Bulu mengatakan, event ini merupakan kerjasama yang ketiga tahunnya dengan LV Project dan Badan Promosi Pariwisata.
“Di project ini ada beberapa target kita, yang pertama kita berikan sarana dan prasarana kepada pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif (Ekraf ) untuk mempromosikan dan memasarkan produknya secara langsung ke masyarakat.” ungkap Andry Arief Bulu melalui konferensi pers yang digelar di Mal Pipo, Senin, (21/11).
“Dan alhamdulillah tahun ini adalah tahun ketiga dimana dari setiap tahun jumlah transaksi itu mengalami kenaikan atau tahun lalu dari target 600 menjadi 700 juta.” jelasnya.
Great Sale ini nantinya, lanjut Arief Bulu, stand yang dihadirkan akan diisi oleh pelaku-pelaku UMKM serta Duta Wisata Expo peragaan busana.
“Kemudian juga ada pelibatan beberapa sekolah untuk lomba menggambar atau mewarnai.” katanya lagi.
Bagaimana cara mendapatkan Stand ? Andry Arief Bulu menuturkan para pelaku UMKM akan dikenakan tarif namun tetap dengan harga standar.
“Saya kira karena sifatnya ini sedikit banyak tentang perdagangan tentu mereka akan menyewa tapi dengan harga tertentu, tapi saat ini stand sudah full.” tuturnya.
“Kita juga mengupayakan agar pembukaan bisa dihadiri Gubernur Sulsel, tapi kita belum janji cuma diupayakan.” tandasnya.
Sementara itu, Alvina Margareta mewakili LV Project mengatakan, kegiatan ini sepenuhnya akan lebih mendukung anak milenial Makassar dalam membuka bisnis mereka.
“Seperti slogannya mariki belanja di mana kita lebih mendukung anak milenial Makassar, saat ini banyak selebgram yang mencoba buka bisnis baru dengan brand mereka.” ucapnya di waktu yang sama.
“Kemudian untuk lebih mendukung itu saya juga akan membuatkan talkshow untuk berbagi pengalaman agar para milenial tidak hanya di rumah saja rebahan dan main HP.” jelasnya.
(Iksan/Iqbal)
