IDEAtimes.id, SELAYAR – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar upacara Hari Bela Negara ke-74 tahun.
Dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Mesdiyono, M.Ec. Dev, Senin, (19/12), upacara berlangsung di halaman kantor Bupati Kepulauan Selayar.
Dalam sambutannya, Mesdiyono menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo yang mengajak warga negara untuk terus meningkatkan kesadaran bela negara.
“Warga negara harus memiliki semangat, kesadaran, dan kemampuan bela negara. Kita harus mempunyai daya tangkal dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang semakin berkembang pesat dan kompleks disegala bidang.” ungkap Mesdiyono saat membacakan pesan Presiden Jokowi, Senin, (19/2).
“Oleh karena itu kita harus terus membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, produktif, inovatif, berdaya saing serta memiliki kesadaran bela negara.” jelasnya.
Lanjut Mesdiyono, Bela Negara adalah sikap, perilaku, dan tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, serta keselamatan bangsa dan negara.
“Bela Negara juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.” bebernya.
Dia mengemukakan, nilai dasar Bela Negara adalah Cinta Tanah Air; Sadar Berbangsa dan Bernegara; Setia pada Pancasila sebagai Ideologi Negara; Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara; dan Kemampuan Awal Bela Negara.
Nilai-nilai inilah yang harus terus diimplementasikan dalam Program Pembinaan Kesadaran Bela Negara, baik itu di lingkungan pendidikan, lingkungan pekerjaan, maupun lingkungan masyarakat pada umumnya.
“Pada peringatan Hari Bela Negara ke-74 Tahun 2022 ini, saya mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menunaikan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan peran dan profesi kita masing- masing, untuk ikut serta dalam Bela Negara,” pintanya.
“Jadikan hari ini sebagai momentum bagi kita semua untuk semakin meningkatkan kesadaran, semangat, serta kewajiban dalam membela negara, membangun bangsa, dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai,” tandas Mesdiyono.
Selain unsur forkopimda, upacara tersebut dihadiri oleh para pimpinan OPD, dengan peserta Upacara terdiri dari satpol PP Damkar, Korpri, bersama unsur ASN dan PHL. (*)
