IDEAtimes.id, MAKASSAR – Unjuk Rasa mahasiswa Luwu Raya di depan kantor ANTAM Perwakilan Makassar diwarnai kericuhan.
Unras yang berlangsung di Jalan Dr Ratulangi Selasa, (18/7) itu awalnya berjalan dengan aman dan tertib.
Namun, massa dari AGMAS Wija To Luwu itu kemudian memaksa masuk ke dalam kantor ANTAM yang dijaga ketat oleh kepolisian.
Akibatnya, pagar yang tertutup menjadi sasaran massa aksi dengan menggoyang-goyangkan serta menendang pagar.
Bahkan beberapa mahasiswa terlihat sempat adu mulut dengan aparat kepolisian yang berjaga di depan pagar.
“Buka pagarnya, kasi keluar perwakilan, kami mau ketemu.” ucap massa aksi sambil menggoyang pagar.
Tak lama berselang, salah satu pegawai ANTAM keluar untuk menemui massa aksi dan mengajak berdiskusi.
“Oke kita di dalam, perwakilan saja yang masuk.” ucal Asnawi setelah berdialog.
Saat di dalam ruangan, sempat terjadi adu mulut antara kedua bela pihak.
Setelah pertemuan singkat, Asnawi kemudian berjalan menuruni tangga sambik teriak-teriak.
“Saya juga orang Luwu ji. Cuma saya bekerja di sini (Antam).” teriak Asnawi sembari menuruni tangga.
Sementara itu, hasil pertemuan keduanya ialah ANTAM Makassar akan mengirim tuntutan para mahasiswa untuk diteruska ke Jakarta. (*)