IDEAtimes.id, MAKASSAR – Ormas Islam Brigade Muslim Indonesia (BMI) Sulsel merespons rencana kedatangan Siskaeee di kota Makassar.
Ketua BMI Sulsel Zulkifli mengungkapkan, kehadiran pemeran film porno Keramat Tunggak itu menciderai program Wali Kota Makassar.
“Kebijakan panitia menghadirkan bintang porno adalah kegiatan yang menciderai program JAGAI ANAKTA di Makassar.” ujar Zulkifli saat dihubungi, Sabtu, (7/10).
“Kami sungguh prihatin dengan kegiatan ini. Kok panitia yang tahu bahwa orang ini sedang ada masalah soal kasus pornografi malah diberi ruang tampil di sebuah acara di Makassar. ” jelasnya.
Zul mengungkapkan, masih banyak yang lebih layak diundang ketimbang selebgram yang terkenal dengan kontroversinya itu.
“Banyak orang yang lebih layak tampil kok harus orang yang dianggap bisa memicu kemarahan masyarakat yang justru di undang.” tegasnya.
Sehingga, ia menegaskan dirinya selaku ketua BMI Sulsel menolak keras kehadiran bintang porno tersebut di Makasar.
“Kita akan meminta kepada Wali Kota Makassar, Kapolrestabes dan Kapolda untuk tidak menerbitkan ijin acara jika panitia tetap mengundang bintang porno ini ke Makasar.” tegasnya lagi.
“Dan saya yakin pemerintah kota Makassar yang saat ini gencar dengan program Jagai Anakta’ akan merespon keinginan kami.
Apabila tetap hadir, kata Zul, maka pihaknya akan turun langsung untuk memboikot acara tersebut.
“Dan kalaupun panitia ini ngotot melaksanan maka saya akan berkoordinasi dengan ormas lain untuk turun langsung untuk (memboikot) acara.” tutup ketua Karang Taruna kota Makassar ini.
Diberitakan sebelunbya, Fransiska Candra Novitasari atau Siskaeee menjadi bintang tamu di acara Stand Up di Makassar.
Siskaeee akan hadir di kegiatan Blowjokes yang berlangsung di Hotel Arthama Makassar, 13 Oktober 2023 mendatang.
Kegiatan Blowjokes ini digelar oleh Stand Up Indo Gowa.
Sementara itu, Ketua Stand Up Indo Gowa Farhan Bangsawan mengaku akan segera berkomunikasi terkait hal tersebut.
“Iye segera komunikasi (dengan) pak Zul.” ucapnya singkat. (*)
