IDEAtimes.id, MAKASSAR – Salah satu staf Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bajo Barat, Kabupaten Luwu, Rony mengundurkan diri.
Rony diduga diminta untuk mengundurkan diri dengan alasan berstatus pegawai di salah satu perusahaan di Bajo Barat.
Bahkan ia pun mengaku kaget karena dirinya diminta membuat surat pernyataan mengundurkan diri sebagai staf Panwascam.
“Iye (mundur) saya bikin surat pengunduran diri karena saya bekerja di Perusahaan,” ungkap Rony, Kamis, (14/12).
Kata Rony, dirinya disebut tidak bisa lagi membagi waktu setelah bekerja di salah satu perusahaan.
“Saya dianggap tidak bisa membagi waktu untuk melaksanakan tugas sebagai staff, padahal semua tugas saya dalam bentuk laporan saya selesaikan tepat waktu dan menurut saya baik bahkan tidak ada perbaikan dari staff administrasi di kabupaten,” bebernya.
Belakangan sebut Rony, ia mendapatkan cerita kurang baik yang beredar terkait pengunduran dirinya sebagai staf karena laporan atau kinerja kurang baik.
“Susah karena biasaji (saya) duduk sama tapi tidak na tanyaka kenapa saya harus mundur, semua komisioner Panwascam sampai sekretariat hanya diam, tapi kalau orang lain tanya mereka jawabannya kinerja kurang baik, tidak bisa bagi waktu, nah bahkan saya tinggal di sekretariat Panwascam Bajo Barat, tapi kita coba cek laporan kegiatan saya bikin,” lanjutnya.
Namun Rony menegaskan jika ia tidak ingin lagi bekerja di Panwascam Bajo Barat.
“Saya legowo mengundurkan diri sebagai staf tapi jangan juga cerita yang bukan-bukan terkait kinerja saya sebagai staff”, terangnya.
Akan tetapi Rony juga berharap ketiga komisioner Panwascam Bajo Barat beserta sekertarisnya dievaluasi.
“Saya berharap, komisioner dan sekertaris dievaluasi oleh Komisioner Bawaslu Kabupaten Luwu”. tutupnya.
Sementara itu, Ketua Panwascam Bajo Barat Mahfud membantah jika ada unsur paksaan dalam pengunduran diri salah satu stafnya.
“Jadi awalnya kan beberapa bulan lalu Rony masuk sebagai staf kemudian berjalan waktu dia diterima di salah satu perusahaan, nah disitu sudah mulai tidak aktif.” ungkap Mahfud saat dihubungi, Kamis, (14/12).
“Biasa ji datang tapi malam, itu kan sudah bukan jam kerja, karena sudah malam.” jelasnya.
Mahfud menyebutkan, dirinya mendapat laporan dari rekan sesama Panwascam terkait kinerja staf tersebut.
“Nah teman sesama Panwascam menyampaikan itu ke saya, kemudian saya sampaikan ke pak Kepala Sekretariat, dia lah yang bicara sama Rony.” tuturnya.
“Tapi saya tidak pernah mau mendesak atau memaksa untuk mundur. Itu kewenangan pak Kasek, kalau kami hanya menyampaikan.” tutup dia. (*)
