Senin, Mei 19, 2025

PB HMI Minta Jokowi Jaga Nilai-nilai Demokrasi Jelang Pemilu 2024

Terkait

IDEAtimes.id, JAKARTA – Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendesak pemerintah menjaga jalannya pesta demokrasi 2024.

Melalui keterangan persnya, Jumat, (9/2/2024), PB HMI meminta Presiden Jokowi agar menjaga netralitas ASN, TNI – Polri dan Pemerintah Daerah untuk tetap netral.

“HMI sebagai organisasi mahasiswa independen akan senantiasa mengawal jalannya pesta demokrasi tersebut.” ungkap Ketum PB HMI Bagas Kurniawan dalam keterangan persnya.

“Kami meminta pemerintah, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan/desa, serta Aparatur Sipil Negara, Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia, harus menjaga netralitas.” lanjutnya.

Bagas juga meminta kepala pemerintahan Republik Indonesia untuk menjaga nilai-nilai demokrasi dan berkomitmen mewujudkan Pemilu yang damai dan berintegritas.

“Juga kepada penyelenggara pemilu, khususnya KPU dan BAWASLU baik di pusat maupun di daerah harus tetap menjaga integritas dan netralitas sesuai ketentuan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.” tegasnya.

Menurut Bagas, pelaksanaan Pemilu 2024 bisa menjadi momentum menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang berasaskan Pemilu Luber (Langsung, Umum, Bersih) dan Jurdil (Jujur, dan Adil).

“Untuk mewujudkan itu, kami menginstruksikan kepada seluruh Kader HMI se-Indonesia untuk secara aktif dan masif mengawal demokrasi dan memantau jalannya Pemilu 2024.” tutup pernyataan salah satu organisasi mahasiswa tertua di Indonesia. (*)

spot_img
Terkini

Kasus Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Disabilitas di Barru Hanya Dituntut 3 Tahun,  Kajari Disorot

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Kasus kekerasan seksual terhadap perempuan penyandang disabilitas ganda dengan inisial ANS di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, menuai...
Terkait
Terkini

Kasus Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Disabilitas di Barru Hanya Dituntut 3 Tahun,  Kajari Disorot

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Kasus kekerasan seksual terhadap perempuan penyandang disabilitas ganda dengan inisial ANS di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, menuai...

Berita Lainnya