IDEAtimes.id, MAKASSAR – Gatot Ariwin menyatakan sikap harus mundur dari perebutan calon ketua umum HIPMI Kota Makassar.
Pernyataan itu disampaikan Gatot di forum musyawarah cabang (Muscab) BPC HIPMI kota Makassar ke-IV, Rabu, (12/3) di Hotel Claro.
Di hadapan peserta Muscab, Gatot menyampaikan niatan dirinya bertarung sebagai calon ketua semata-mata bentuk kecintaannya terhadap HIPMI.
“Tetapi setelah melewati beberapa proses tahapan hingga pencabutan nomor urut lalu sampai SC menyatakan kami diskualifikasi dan sampai tadi (kemarin) saya belum mendapatkan alasan yang tepat dari pihak SC.” ucap Gatot.
“Dan kita menempuh beberapa cara untuk tetap bertarung di Muscab ini namun tidak membuahkan hasil sehingga saya berkesimpulan mungkin bukan takdir saya menjadi ketua HIPMI,” tambahnya.
Dia menambahkan, dirinya bersama tim bersepakat menahan diri demi menjaga keutuhan dan nama besar organisasi.
“Maka untuk sama-sama menjaga nama baik dan keutuhan organisasi ini maka saya memilih untuk berbesar hati dan menahan diri bersama tim.” tegasnya.
“Dan untuk menjaga keutuhan organisasi, sinergitas antar kader maka saya menyatakan sikap siap berkolaborasi dengan Ketua umum Rifat Syawal.” lanjutnya.
Usai menyampaikan sambutannya, Rifat Syawal yang terpilih aklamasi sebagai ketua umum pun naik ke podium merangkul Gatot Ariwin. (*)
