Sabtu, Juli 5, 2025

Kanwil Ditjenpas Sulsel Kunjungi Lapas Narkotika Bollangi, BMI : Salah Satu Langkah Bantu APH

Terkait

IDEAtimes.id, MAKASSAR –Penangkapan dua orang pengedar narkotika jenis sabu RS dan SJALS yang diamankan oleh Subdit 3 Unit 1 Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel berujung dilakukannya sidak oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Selatan.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan, Keamanan dan Kepatuhan Internal Kanwil Ditjenpas Sulsel Selasa 24 Juni 2025 berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bollangi, Jl. Lembaga Bollangi, Sungguminasa, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kunjungan tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Brigade Muslim Indonesia atau BMI Muhammad Zulkifli.

“Tadi pagi (Selasa) pak Herman Kabid pihak Kanwil Ditjenpas berkunjung ke Lapas Bollangi,” ungkap Zulkifli kepada media Selasa (24/6).

Dikatakannya sebelumnya 6 Lembaga Anti Narkotika menyikapi pihak Subdit 3 Unit 1 Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel terkait dengan penangkapan pengedar yang disebut sebut jaringan SL yang merupakan narapidana narkotika di Lapas Bollangi.

“Bermula dari adanya pemberitaan terkait adanya penangkapan oleh pihak kepolisian. Disebut sebut pengedar narkoba jenis sabu itu merupakan jaringan daripada SL yang saat ini sebagai narapidana di Lapas Bollangi,” tutur Ketua Umum BMI itu.

“Karena ada komplain dari kami (BMI), Pada hari Sabtu lalu pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel meminta agar Kalapas mengambil langkah cepat untuk melakukan sidak. Dari hasil sidak itu diamankan 3 handphone dari tiga orang pemiliki,”

“Sehingga hari ini Kanwil Ditjenpas Sulsel kembali turun melakukan pendalaman, memanggil ketiga org tersebut untuk di klarifikasi dan dilakukan tes urin untuk menguji apakah mereka mengkonsumsi atau tidak adapun hasil tentunya menjadi kewenangan pihak lapas,” katanya.

Dikatakan oleh Ketua Umum BMI terkait informasi keterlibatan SL, RC dan AB alias AA dengan RS serta SJALS yang diamankan pihak kepolisian.

Pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel dan Lapas Bollangi Sungguminasa kooperatif dalam menanggapi informasi dari BMI.

“Saya melihatnya, Pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel dan Lapas Bollangi Sungguminasa sangat kooperatif ketika kabar berita menyebutkan adanya keterlibatan pelaku pengedar narkoba yang amankan aparat penegak hukum (APH) dengan warga binaan Lapas Bollangi,”

“Diamankannya Handphone (HP) warga binaan selain merupakan langkah konkrit menjadikan lapas zero HP dan juga respon cepat terhadap masayarakat, tindakan ini di harap dapat membantu aparat menuntaskan kasus ini jika memang mereka dianggap terlibat,” imbuh Zulkifli.

Dalam keterangannya Kabid Pelayanan, Keamanan dan Kepatuhan Internal Kanwil Ditjenpas Sulsel menyampaikan berterima kasih atas informasi yang disampaikan oleh masyarakat kepada oknum warga binaan yang menggunakan handphone.

Terkait keterlibatan oknum warga binaan tentunya pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi dari pihak kepolisian ke pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel atau langsung ke pimpinan Lapas Bollangi soal keterlibatan warga binaannya.

Dijelaskannya, Pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel dan Lapas Bollangi telah melakukan langkah klarifikasi kepada tiga warga binaannya yang disebut sebut terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu.

“Pengakuan mereka secara tegas mengatakan tidak terlibat. Jika memang masyarakat punya bukti keterlibatan mereka maka silahkan dibuka secara terang benderang supaya baik pihak kepolisian dan pihak Kanwil Ditjenpas maupun Kalapas Bollangi bisa mengambil langkah konkrit sesuai aturan yang berlaku,” pungkas Kabid Pelayanan, Keamanan dan Kepatuhan Internal Kanwil Ditjenpas Sulsel

“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memberi kami informasi ini dan tentunya kedepan kami memohon kepada masyarakat untuk bisa memudahkan pihak Kanwil Ditjenpas Sulsel agar maksimal menjadikan Lapas dan Rumah Tahanan (Rutan) sebagai daerah yang zero handphone dan narkoba,” tutur Herman dalam keterangannya itu.

“Sehingga jika ada infomasi yang akurat tentang penggunaan handphone dan narkoba di lingkungan Lapas dan Rutan maka, Tentunya kami memohon untuk segera menyampaikan agar dapat kami tindaki dengan cepat,” tutup Herman. (*)

spot_img
Terkini

Bupati Luwu Timur Lanjutkan Pembangunan Islamic Centre dengan Design Baru

IDEAtimes.id, LUWU TIMUR - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali melanjutkan pembangunan gedung Islamic Centre setelah sempat terhenti. Dengan mengusung desain...
Terkait
Terkini

Bupati Luwu Timur Lanjutkan Pembangunan Islamic Centre dengan Design Baru

IDEAtimes.id, LUWU TIMUR - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali melanjutkan pembangunan gedung Islamic Centre setelah sempat terhenti. Dengan mengusung desain...

Berita Lainnya