IDEAtimes.id, Makassar;- Nama Avigan menjadi angin segar di tengah wabah virus korona (Covid-19) yang mengguncang dunia.
Obat anti-influenza produksi Jepang itu diyakini dapat menyembuhkan pasien yang positif terjangkit virus mematikan tersebut.
Pejabat Kementerian Sains dan Teknologi China, Zhang Xinmin, mengatakan, Avigan telah diuji klinis terhadap 340 pasien korona di Kota Wuhan dan Shenzen. Hasilnya, memuaskan. Menurut dia, ada tanda-tanda kesembuhan bagi pasien Covid-19.
“Ini memiliki tingkat keamanan tinggi dan jelas efektif untuk perawatan,” kata Zhang dikutip NHK, seperti dilaporkan kembali The Guardian, Jumat (20/3/2020).
Avigan merupakan obat virus antiinfluenza yang dikembangkan Toyama Chemical Co, anak perusahaan Fujifilm Holdings, Jepang.
Pemerintah Jepang pernah memasok favipiravir sebagai bantuan darurat untuk menghadapi wabah virus Ebola di Guinea. Obat ini dinyatakan efektif mendorong kesembuhan pasien.
Otoritas kesehatan Prancis yang turut memantau penggunaan obat ini menyebut angka kematian turun.
“Hasilnya menggembirakan. Mereka menunjukkan penurunan jumlah kematian pada orang dewasa dan remaja. Proses pemulihan dipercepat, ” bunyi otoritas Prancis setelah dia bertemu dokter yang bekerja menangani Ebola.
Tidak hanya Ebola, Avigan juga diklaim dapat menyembuhkan demam berat dengan sindrom trombositopenia atau STFS.
- RSUD Regional La Mappapenning Bone Miliki Fasilitas Canggih Berkelas Internasional
- Dosen UMI – Unibos Edukasi Warga Maros Agar Tidak Buang Air Besar Sembarangan
- Pemerintah Gratiskan Vaksin HPV untuk Cegah Kanker Serviks