IDEAtimes.id, Makassar;- Gubernur Sulawesi-Selatan Prof Nurdin Abdullah terus menerima bantuan selama masa pandemi covid-19.
Baru-baru ini, PT Vale, Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH), DAN Dinas Kehutanan menyumbang senilai miliaran rupiah.
PT. Vale sendiri menyerahkan bantuan surgical mask sebanyak 9.100 pcs, N95 mask sebanyak 3.000 pcs, handgloves sebanyak 10.880 pcs, pace shield sebanyak 500 pcs, coverall clothes/hazmat sebanyak 5000 pcs atau 50 ball, alcohol swab sebanyak 30.000 pcs, lancet blood sebanyak 30.000 pcs dan Rapid test kit sebanyak 30.000 pcs. Bila diuangkan nilainya mencapai Rp 10 miliar.
Sementara BPKH sendiri menyerahkan untuk RS Pendidikan Unhas sebanyak Rp 2 miliar dan RSUD Wahidin Sudirohusodo Makassar Rp 1.1 miliar. Adapun dari Dinas Kehutanan menyerahkan madu hutan 1.000 botol, minyak goreng 500 liter, dan mie instan 300 dos.
Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah, mengaku, sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari berbagai pihak untuk mengatasi pendemi Covid-19 ini.
“Saya terus terang sangat bersyukur, inilah yang kita sebutkan kolaborasi. Jadi Sulsel ini merasa terbantu sekali dengan donasi berbagai pihak dari organisasi kemasyarakatan, dari BUMD, BUMN. Tadi ada dari BPKH membantu dua rumah sakit, terus PT. Vale juga membawa 50.000 rapid test, tentu ini sebuah apresiasi pemerintah kepada seluruh donatur yang selama ini membantu kita,” jelas Nurdin Abdullah, di Gubernuran, Selasa, 5 Mei 2020.
Bantuan ini dianggapnya sangat membantu APBD Pemprov Sulsel, karena sejauh ini APBD yang disiapkan sebesar Rp 500 miliar, baru terpakai dibawah Rp 100 miliar.
“Jujur kita sangat terbantu APBD kita di saat sulit seperti ini, APBD bisa kita hemat karena ada donasi dari berbagai pihak,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman tengah sibuk membagi sembako di beberapa wilayah di Kota Makassar.
Sejak Pandemi, Andi Sudirman terus jalan membagi sembako ke pemulung, mahasiswa dan masyarakat yang terdampak covid-19.
Seperti yang dilakukan siang tadi, saat Wagub Sulsel ini membagi sembako ke Pengumpul Barang Bekas di Jalan Hertasning, Kelurahan Kassi, Kecamatan Rappocini, Rabu, 6/5/2020.
Andi Sudirman mengajak warga untuk mengembangkan ekonomi melalui berternak bebek.
“Ada baiknya setelah saya elihat lahan disini, cocok untuk beternak bebek. Tak lain untuk mengembangkan ekonomi masyarakat,” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan kepada masyarakat, bantuan dari pemerintah adalah hak masyarakat di tengah pandemi ini.
“Ini semua bantuan pemerintah adalah uang rakyat untuk yang membutuhkan. Kami atas nama pemerintah hanya menyalurkan dan melayani. Berterima kasih kepada Allah saja dan berdoa wabah cepat berlalu,” ucapnya.
Setelah berada di kampung pemulung, Wagub kemudian mengunjungi Asrama Mahasiswa Fakfak, Papua Barat. (*)