IDEAtimes.id, MAKASSAR -Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan telah memeriksa sejumlah orang terkait dugaan penganiayaan terhadap AM, dosen Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Terkait laporanya, kata Kombes Ibrahim, pihaknya telah melakukan pendalaman dan telah memeriksa beberapa orang,” Senin, (26/10/2020)
“Kita sudah melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait kerusuhan yang terjadi di depan kantor gubernur, memang ada kita amankan salah satu dosen,” Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Ibrahim Tompo kepada jurnalis.
Lanjut, Sudah ada beberapa orang kita periksa namun itu baru pada batas saksi saja.
“Karena tujuan kita untuk memperjelas rangkaian kejadiannya. Kita membutuhkan saksi-saksi yang menunjukkan fakta-fakta kejadian, makanya yang diperiksa saat ini baru saksi-saksi saja,” ungkapnya
Kombes Ibrahim menyebut, ada lima orang yang telah diperiksa dari anggota kepolisian dan warga sipil.
Namun, ia enggan membeberkan berapa jumlah oknum polisi yang telah diperiksa.
“Sudah ada lima orang, ada dari anggota kepolisian dan warga sipil. Nanti datanya kita keluarkan setelah hasil pemeriksaannya semua lengkap,” turutnya.
Diketahui, AM melaporkan dirinya terkait pengeroyokan yang di lakukan aparat kepolisian saat demonstrasi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja di Makassar, 8 Oktober 2020 lalu.(*)