Sabtu, Januari 25, 2025

Andalan Hati Debat Pilgub, Dua Kali Gerbong AIA Tidak Hadir, Ketua NasDem Sulsel Juga

Terkait

IDEAtimes.id, MAKASSSAR – Ketua Partai NasDem Rusdi Masse dan Ketua Gerindra Andi Iwan Aras kembali tidak hadir di Debat kedua Pilgub Sulsel.

Debat kedua sendiri digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan di Hotel Claro, Jalan A.P Pettarani, kota Makassar, Minggu, (10/11) siang.

Ada dua Pasangan Calon yang ikut dalam debat ini, yaitu Moh. Ramdhan Pomanto – Azhar Arsyad (DIA) dan Andi Sudirman Sulaiman – Fatmawati Rusdi (Andalan Hati).

Dari pantauan di lokasi, baik Rusdi Masse mau pun Andi Iwan Aras tak nampak mendampingi pasangan Andalan Hati sebagai ketua Partai.

Meski demikian, terlihat di lokasi debat ratusan kader NasDem hadir mengantar pasangan bertagline Sulsel Maju dan Berkarakter itu.

Selain itu, sejumlah tokoh politik Sulsel turut hadir seperti Ilham Arief Sirajuddin, Ni’matullah, Ketua Tim Pemenangan Andalan Hati, Rachmatika Dewi, Mizar Roem.

Berbeda dengan RMS dan NasDem, di lokasi justru hampir tak terlihat adanya kader atau simpatisan Gerindra Sulsel.

Nampak hanya Andi Idris Maggabarani sebagai mantan Ketua Gerindra Sulsel, kemudian Syawaluddin Arief.

Sedangkan AIA dan gerbongnya serta kader atau pun simpatisan Gerindra lainnya tak nampak.

Hal ini juga terjadi pada Debat perdana Pilgub Sulsel yang digelar di Hotel Four Point beberapa waktu lalu.

Baik RMS dan AIA juga tidak terlihat di lokasi debat hingga kegiatan usai.

Terpisah, Ketua KPU Sulsel, Hasbullah mengatakan sebagaimana PKPU 13 tentang kampanye, terkait dengan debat adalah wadah pendidikan politik.

Bagi masyarakat untuk meningkatkan tingkat partisipasi dalam pemilihan.

“Terkait dengan materi kampanye itu disebutkan di pasal berikutnya harus memuat visi, misi dan program. Visi misi dan program ini harus mempedomani RPJPD,” kata Hasbullah dalam sambutannya.

“Apa itu RPJPD, rencana pembangunan jangka panjang daerah yang dirumuskan 20 tahun sekali. Ini harus dipedomani dari visi misi program calon,” sambungnya.

Hasbullah menuturkan, visi misi program calon ini akan disahkan sebagai dokumen resmi daerah apabila pasangan calon gubernur dan wakil gubernur terpilih, pada saat pemilihan mendatang.

Makanya hal ini sangat penting bagi masyakat Sulawesi Selatan.

“Karena kenapa? Apa yang menjadi visi, misi program ini akan menjadi dokumen publik yang kita biasa kenal RPJMD, rencana pembangunan jangka menegak daerah,” tuturnya.

“RPJMD ini ditetapkan paling lambat 6 bulan setelah pelantikan. Untuk itu mudah mudahan apa yang disampaikan nanti oleh masing-masing paslon bisa menjadi referensi bagi kita dalam menentukan pilihan 27 November mendatang,” lanjutnya. (*)

spot_img
Terkini

Target Sulsel Expo Agustus Tahun 2025 :  Kalahkan Jakarta Fair

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Sulsel Expo Tahun 2025 dijadwalkan akan digelar 20 - 24 Agustus mendatang. Soft launching event besar tersebut...
Terkait
Terkini

Target Sulsel Expo Agustus Tahun 2025 :  Kalahkan Jakarta Fair

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Sulsel Expo Tahun 2025 dijadwalkan akan digelar 20 - 24 Agustus mendatang. Soft launching event besar tersebut...

Berita Lainnya