IDEAtimes.id, LUWU TIMUR – Ketua Komisi III DPRD Luwu Timur Badawi Alwi meminta PT CLM segera membangun smelter.
Hal ini berdasarkan komitmen yang dibangun oleh PT CLM yang berjanji akan membangun smelter setelah dua tahun beroperasi.
Namun politisi Golkar ini merasa heran sebab PT CLM hingga saat ini belum ada signal akan membangun smelter seperti janjinya.
“Sebelumnya memang ada komitmen dari Management PT.CLM kalau dalam dua tahun beroperasi akan membangun smelter,tapi kenyataannya hingga saat ini belum juga ada signal untuk pembagunan smelter tersebut” kata Badawi, Rabu, (30/3/2022) dalam keterangan persnya.
Badawi mengungkapkan, pembangunan smelter dikawasan lokasi tambang PT.CLM harus segera di realisasikan.
“Seharusnya hasil penambangan ore nikel dikelola secara langsung melalui smelter,sehingga bias meningkatkan perekonomian masyarakat,terkhusu masyarakat yang berada disekitar” tutur Badawi.
Badawi mencontohkan, di Kabupaten Luwu misalnya, walaupun tidak memiliki potensi ore nikel tapi ada investor yang berani membangun smelter.
“Sementara di area izin usaha pertambangan PT.CLM sudah sangat jelas ore nikel melimpah, tapi kok tidak membangun smelter, makanya saya berharap agar PT.CLM segera melakukan pembangunan Smelter” tandasnya. (*)
