IDEAtimes.id, MAKASSAR – Relawan Barisan Muda Indonesia Timur (BARMIS) AMIN merespons pernyataan Jokowi soal Presiden boleh kampanye.
Kepada awak media, Ketua Umum BARMIS Irzan mengungkapkan, Jokowi harusnya tidak mengeluarkan statemen di hadapan publik seperti itu.
“Sebenarnya biar tidak bicara begitu semua orang tahu bahwa dia (Jokowi) pasti akan mendukung 02 karena anaknya yang maju.” ungkap Irzan ditemui di warkop bilangan Jalan Faisal, Sabtu, (26/1).
“Karena pernyataan itu sama halnya menjadikan Presiden sebagai alat kampanye padahalkan Presiden itu tugasnya melayani rakyat.” imbuh pria akrab disapa Polda ini.
Apalagi lanjut eks pentolan PB HMI ini, Jokowi pernah mendudukkan ketiga Capres dan menjamin semuanya akan netral saat pemilu.
“Kan Jokowi sudah ketemu ketiga Capres, dia bilang semua akan netral, ASN, TNI dan Polri serta Presiden dan jajaran. Masa bicara begitu lagi.” tegasnya.
“Sama halnya dia waktu meminta semua kepala daerah agar semuanya netral, masa iya dia bantah sendiri pernyataannya, dia langgar sendiri, dia presiden loh.” beber dia.
Untuk itu, ia berharap Jokowi lebih fokus dalam memimpin dan mensejahterakan masyarakat disisa waktu periodenya.
“Baiknya bapak Jokowi fokus melayani masyarakat, memberikan kesejahteraan, masih banyak yang perlu diperhatikan, bukan mala sibuk mau kampanye. Kalau hak pilih yah nanti gunakan saat 14 Februari.” tukasnya.
(NP/Iqbal)
