IDEAtimes.id, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan.
WTP ini berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP BPK) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Makassar Tahun Anggaran 2024.
Pemkot Makassar berhasil mempertahankan Opini WTP sebanyak 9 kali.
Mulai LKPD TA 2015, di imana tahun tersebut pertama kalinya dalam sejarah Kota Makassar meraih WTP.
Lalu berlanjut lagi pada tahun 2016, 2017, 2018, 2019, 2021, 2022, 2023, hingga 2024. Meski LHP BPK atas LKPD Tahun Anggaran 2020, Kota Makassar meraih Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Serah terima LHP BPK atas LKPD Tahun Anggaran 2024 se-Sulsel diterima langsung Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham di Auditorium BPK Perwakilan Provinsi Sulsel.
Menanggapi itu, Plt Ketua KNPI Kota Makassar Syamsul Bahri Majjaga mengingatkan Appi-Aliyah agar tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada pemimpin terdahulu.
“Jangan lupa dan malu ucapkan terima kasih kepada bapak Danny Pomanto, karena bagaimana pun semua itu masih peninggalannya, Appi-Aliyah belum ada yang bisa dihasilkan untuk sebua capaian penghargaan.” ungkap Sul, Selasa, (27/5).
Dia menjelaskan, Danny Pomanto meninggalkan jejak di pemerintahannya dengan sebaik-baiknya sebelum selesai menjabat.
Sehingga, Appi-Aliyah bis merasakan kerja-kerja Organisasi Perangkat Daerah atau OPD yang maksimal.
“Pondasi sudah dibuat oleh Danny Pomanto saat menjabat dan itu terbukti nyata, dua penghargaan sudah diterima Appi-Aliyah di 3 bulan waktunya menjabat. Bukan kah itu prestasi?.” ucapnya.
“Maka dari itu tidak ada salahnya mereka mengucapkan terima kasih sesama pemimpin dan mantan pemimpin. Ini upaya saling menghargai kinerja.” tegasnya.
Kecuali kata Sul, pemerintahan Appi-Aliyah malu mengakui bahwa penghargaan yang baru saja diterima itu adalah hasil kerja keras Danny Pomanto.
“Tapi sah-sah saja kalau malu, tidak semua memang pemimpin bisa berjiwa kesatria. Mungkin Appi-Aliyah malu atau tidak mau ucapkan terima kasih.” tandasnya. (*)
