IDEAtimes.id, MAKASSAR – Calon wali kota Makassar, Dr. Syamsu Rizal mengaku tiga pilar Makassar Kota Sombere yakni Makassar Maju, Lestari, dan Melayani, banyak terinspirasi oleh program unggulan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Lima program unggulan Prof Andalan dimaksud adalah Sulsel Bersih Melayani, Sulsel Sehat Cerdas, Sulsel Terkoneksi, Sulsel Mandiri Sejahtera, dan Sulsel Berkarakter.
“Kami sengaja merangkum gagasan-gagasan pemerintah provinsi Sulsel dalam Visi Misi Dilan agar saat Dilan terpilih nanti, pasti sejalan dengan program kerja pemerintah provinsi. Kami bisa berkolaborasi menjadi pelayan masyarakat,” tegas kader Muhammadiyah ini di sela-sela kunjungan ke Harian Fajar, Jumat, 2 Oktober 2020.
Contohnya, sambung mantan Plt Wali Kota Makassar ini, dalam pilar Makassar Melayani, ada program Birokrasi Digital.
“Program birokrasi digital Dilan boleh dikata persis sama dengan program unggulan Sulsel Bersih Melayani. Kami akui, program pertama Pak Gub itu akan menciptakan reformasi birokrasi dan kemudahan pelayanan,” sambung mantan wali kota Makassar ini.
Apalagi, kata Deng Ical, turunan program bersih melayani pemprov Super yaitu smart office, harus diakui mirip sekali dengan digitalisasi birokrasi Dilan.
Lebih jauh, pada program Sulsel Sehat Cerdas, Pemprov Sulsel berkomitmen mewujudkan pemerataan layanan kesehatan dan pendidikan. “Program itu sangat sejalan dengan program Setiap RW ada Dokter yang disingkat Si Dora. Ini gagasan Dilan yang juga ingin menciptakan pemerataan layanan kesehatan di Kota Makassar,” tegasnya.
Dengan sederet fakta ini, Deng Ical mengaku jika terpilih kelak, tidak lagi Sulsel membangun akselerasi sepadan dengan program Nurdin Abdullah. “Kalau Makassar terwujud menjadi Kota Sombere, insya Allah menjadi bisa menjadi penopang utama terwujudnya Sulsel maju,” pungkas Ketua PMI beberapa periode ini. (*)
