ASN di Luwu Utara yang Bawa Sembako dan Baliho Paslon BISA Terbukti Melanggar

IDEAtimes.id, LUWU UTARA – Salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Luwu Utara Nirwan Sakir terbukti terlibat politik praktis di Pilkada Luwu Utara.

Dari kajian Bawaslu Luwu Utara, Nirwan yang awalnya diduga menyalahgunakan bantuan korban banjir bandang Masamba kini dinyatakan memenuhi unsur dugaan pelanggaran.

Selain diduga membagikan bantuan korban banjir, Nirwan juga kedapatan membawa spanduk salah satu paslon yaitu Indah Putri – Suaib Mansyur.

Komisioner Bawaslu Luwu Utara Ibrahim Umar mengatakan kejadian ini telah diteruskan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

“sudah diteruskan ke KASN suratnya.” ucapnya singkat, Rabu, (14/10/2020).

Dalam surat tersebut juga disebutkan apa yang di laporkan oleh saudara Asgal Galung, ini merupakan pelanggaran terhadap hukum lainnya yaitu undang-undang aparatur sipil negara dan peraturan pemerintah tentang Pembinaan Jiwa Korps dan dua kode etik Pegawai Negeri Sipil.

Diberitakan sebelumnya, Nirwan Nakir kedapatan oleh masyarakat sedang membawa sembako dan spanduk salah satu Paslon di Kecamatan Bone-Bone.

Sehingga, temuan masyarakat ini pun dilaporkan dan menjadi acuan Bawaslu Luwu Utara untuk melakukan pengkajian.(*)