IDEAtimes.id, MAMUJU – Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulbar 2024 memang masih lama. Namun, sejumlah figur disebut-sebut layak maju bertarung.
Ada incumbent Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, anggota DPR RI Suhardi Duka, tokoh pendidikan Sulsel yang kini menjabat Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam, Ketua DPRD Provinsi Sulbar St Suraidah Suhardi, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulbar Abdul Halim, dan lainnya.
Menanggapi nama-nama tersebut, tokoh perempuan asal Sulbar, Hj Asyfa M Br Ginting Manik (SYF), menilai nama-nama tersebut memang figur yang layak maju bertarung di Pilgub Sulbar 2024 mendatang.
“Kalau soal Pilgub Sulbar 2024 ada beberapa tokoh yang bagus, seperti Ali Baal Masdar, Suhardi Duka, Prof Husain Syam, St Suraidah Suhardi, Abdul Halim, dan lainnya,” ujar Bunda Syfa, sapaan akrab Asyfa M Br Ginting Manik, Minggu (16/5/2021) .
Bunda Syfa mengatakan, Suhardi Duka sangat layak maju sebagai penantang incumbent.
Apalagi, sosok SDK, begitu Suhardi Duka sering disapa, memiliki pengalaman yang luar biasa dan telah banyak berkontribusi dalam pembangunan di Sulbar.
“Beliau (SDK) paham betul birokrasi dan keinginan masyarakat, terutama keberlangsungan pembangunan di Sulbar dengan pengalamannya yang luar biasa. Mulai dari Bupati Mamuju dua periode, 2005–2010 dan 2010–2015. Termasuk sebelumnya menjadi Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Mamuju (1997–1999), Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mamuju (1999–2000), dan Ketua DPRD Kabupaten Mamuju (2000–2005). Bahkan, kini menjadi anggota DPR RI periode 2019–2024. Jadi kemampuan dan pengalamannnya tidak diragukan lagi bisa membawa Sulbar lebih maju,” kata Bunda Syfa yang sangat dikenal tangan dinginnya mendesain pemenangan pilkada di banyak daerah di Indonesia ini.
Bunda Syfa menjelaskan, figur SDK sangat ideal disandingkan dengan figur muda yang juga memiliki kualitas mumpuni. Salah satunya Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulbar, Abdul Halim.
“Saya melihat kemampuan dan pengalaman SDK akan sangat komplet jika dipasangkan dengan figur muda yang juga memiliki pengalaman bagus. Saya melihat itu ada pada Abdul Halim. Jadi bagus jika SDK-HLM (Suhardi Duka-Abdul Halim) diusung pada Pilgub Sulbar 2024 mendatang,” jelasnya.
“Abdul Halim adalah sosok yang sangat sederhana, sangat dekat dengan grass root (akar rumput). Apalagi, kualitasnya di usia masih muda sudah jadi pimpinan DPRD Sulbar. Termasuk sebagai Ketua Bravo 5 Sulbar,” tambah Koordinator Bravo 5 Wilayah Sulawesi ini. Bravo 5 sendiri merupakan Organisasi Masyarakat (Ormas) binaaan Jendral TNI (purn) Luhut Binsar Pandjaitan dan Prof Mahfud MD.
Pada kesempatan ini, Bunda Syfa mengungkapkan, semua prediksi itu bisa saja akan terjadi.
Namun, mengingat waktu yang masih lama, figur tersebut sebaiknya tetap fokus bekerja dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sulbar.
“Pilgub Sulbar masih lama, semua bisa terjadi. Bekerja saja dulu dan kumpulkan peluru biaya operasional tim yang sangat mahal,” ungkapnya.
“Dukungan partai terlalu dini jika membahas itu. Rekomendasi partai itu yang tanda tangan ketua umum dan sekretaris jenderal di pusat atas usulan dari daerah,” tambah pemerhati wong cilik yang memiliki kedekatan emosional dengan petinggi-petinggi partai jaringan nasional yang berpengaruh di Indonesia. (***)
