IDEAtimes.id, MAKASSAR – Direktur Profetik Institut Asratillah merespons tim INIMI yang menyebut dirinya ditunjuk sebagai Juru Bicara.
Kepada awak media, Asratillah mengungkapkan jika memang ada yang menginginkan dirinya sebagai Jubir Indira – Ilham Fauzi di Pilwalkot Makassar.
“Memang ada yang menginginkan (sebagai) jubir dinda.” ungkap Asratillah saat dihubungi, Rabu, (04/9) malam.
“Tapi saya pikir saya ini pengamat politik. Jadi (saya) mesti (tetap) di tengah-tengah.” tambahnya.
Lanjut Asra, ia juga telah memutuskan untuk tidak mengambil tawaran tersebut yang masuk ke dirinya.
“Kita sampaikan ke teman-teman media bahwa saya pak Asra setelah berdiskusi dan komunikasi dengan teman-teman baiknya saya tetap sebagai ditektur (tidak) jadi Jubir (INIMI) dulu.” tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Tim pasangan Indira Yusuf Ismail – Ilham Fauzi, Harun Ar Rasyid mengumumkan jika Asratillah ditunjuk sebagai Juru Bicara.
Direktur Profetik Institut itu ditunjuk bersama dengan Sofyan Setiawan sebagai Juru Bicara.
Asratillah merupakan Direktur Lembaga Riset Profetik Institute, sementara Sofyan Setiawan merupakan Direktur Utama PT Festival Delapan Indonesia.
Harun Ar Rasyid menyampaikan, Asratillah dan Sofyan alias Wawan akan membantu pasangan INIMI dalam menyampaikan materi kampanye kepada publik. (*)