IDEAtimes.id, MAKASSAR – Tim Seto – Rezki (Sehati) buka suara soal hasil survei yang beredar dalam sepekan terakhir.
Juru Bicara Sehati Mustagfir Sabry mengatakan, pada dasarnya semua lembaga survei itu benar selagi masih dilakukan dengan metodologi ilmiah.
“Tim Sehati mengapresiasi semua hasil lembaga survei yang ada karena itu semua dilakukan secara ilmiah tapi kami tidak akan mengomentari hasil itu karena itu tadi mereka melakukan metodologi secara ilmiah.” ungkap pria yang akrab disapa Moses itu, Senin, (04/11).
Dalam survei terbaru, pasangan Sehati berada di perolehan tertinggi kedua, dengan meraup 30,5 persen dukungan.
Selisih 8,7 persen dengan pasangan Mulia yang meraih 39,2 persen dukungan.
“Kita di Sehati ada lembaga survei nasional yang kebetulan Sehati menjadi konstituennya dan survei internal kita itu justru beda tipis dengan Mulia.” katanya.
“Kalau survei Insert 8 persen di internal kita cuma beda tipis sekali tapi gak usah sebut angka.” tegasnya.
Moses pun mengibaratkan Sehati seperti Valentino Rossi di ajang balap MotoGP.
Dia mengatakan, Sehati selalu memberi lebih dulu ruang untuk yang lain sebelum menyalip ditikungan dan finis.
“Ibaratnya Sehati ini Valentino Rossi yang selalu memberi lawannya dua tiga tikungan dulu kemudian pas lap terakhir disalip dan menang. Dan itu hanya bisa dilakukan Rossi kalau Marques tidak bisa.” tuturnya.
Senada itu, Dewan Pakar Sehati Makbul Halim menyampaikan jika Paslonya tidak akan merilis hasil survei di tengah kampanye.
“Seminggu lalu bang Iwan Garuda menyampaikan jika Tim Sehati tidak akan pernah merilis hasil surveinya kecuali mendekati hari pencoblosan.” tegasnya.
“Jadi itu satu poin yang ingatkan, jadi tim Sehati tidak akan merilis hasil survei termasuk hari ini besok atau lusa, tapi nanti kami akan merilis nanti menjelang pencoblosan.” tandas sekretaris PSI Sulsel itu. (*)