IDEAtimes.id, MAKASSAR – Pemerintah Pusat berkomitmen untuk memastikan anak – anak Indonesia mendapatkan asupan makanan bergizi melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal itu ditegaskan oleh Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu usai menghadiri Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia, Kamis, (16/1) di Jakarta.
“Yang jelas pemerintah pusat kita siap semua anak – anak Indonesia akan kita beri makan tahun 2025.” ucapnya.
Bahkan Prabowo juga mengajak seluruh pihak termasuk pemerintah daerah untuk berpartisipasi aktif di progrma ini.
“Kemudian dari Pemda juga ikut serta, para gubernur, para bupati ingin ikut serta monggo. Kita buka siapapun yang mau ikut serta.” tambahnya.
Merespons ini, politisi Akbar Faisal mengatakan jika pembangunan di daerah akan mandek apabila mereka ikut terlibat di program ini.
“Jika daerah diminta sisihkan dana pembangunannya untuk biayai makan siang gratis maka itu dapat dipastikan pembangunan daerah akan mandek.” tulie Akbar Faisal di akun X miliknya dikutip, Senin, (20/1).
“Dari sini kita tahu problem serius kita.” tambahnya.
Akbar menjelaskan, dana pembangunan yang dipakai daerah yaitu provinsi dan kabupaten merupakan dari pemerintah pusat selain Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Namun dari sekian daerah, hanya Pemprov DKI dan sedikit kota besar lainnya yang cukup kaya dari PAD.” jelasnya.
“Sehingga hampir semua daerah letoy alias tidak mampu dapat PAD besar hingga bisa berdiri tegak di depan pemerintah pusat.” tegasnya. (*)
