IDEAtimes.id, MAKASSAR – Polisi Republik Indonesia (Polri) kembali melakukan mutasi sejumlah perwira tinggi.
Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) ikut dimutasi.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengganti Kapolda Sulsel Irjen Rusdi Hartono dengan Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro.
Pergantian Kapolda Sulsel dan 3 Kapolda lainnya tertuang dalam Surat telegram dengan nomor ST/2192/IX/KEP./2025 tertanggal 24 September 2025.
Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro dipromosikan sebagai Kapolda Sulsel dari jabatannya sebelumnya Dirtipidum Bareskrim Polri.
Sementara Irjen Rusdi Hartono dimutasi sebagai perwira tinggi Bareskrim Polri.
Mutasi Polri tersebut dikonfirmasi Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko.
Trunoyudo menyebut rotasi Kapolda adalah bagian dari penyegaran organisasi.
“Mutasi dan rotasi jabatan ini adalah hal yang dinamis dalam tubuh Polri,” ujar Trunoyudo kepada wartawan, Jumat (26/9/2025).
Adapun Kapolda Sulteng kini dijabat Irjen Endi Sutendi. Jabatan sebelumnya adalah Waastamaops Kapolri.
Endi mengisi posisi Irjen Agus Nugroho sebagai Kapolda Sulteng.
Endi Sutendi merupakan mantan Kapolrestabes Makassar hingga tahun 2017. Alumni Akpol 91 itu juga pernah menjabat Wakapolda Sulawesi Barat.
Selain Kapolda Sulsel dan Kapolda Sulteng, Kapolri juga memutasi Kapolda Bangka Belitung serta Kapolda Lampung.
Kapolda Sulsel Berganti Pasca Unjuk Rasa
Kapolda Sulsel diganti Tepat 29 hari pasca unjuk rasa di kota Makassar, yang menyebabkan dua gedung DPRD dibakar massa.
Kejadian pembakaran itu terjadi pada Jumat, 29 Agustus 2025 malam.
Aksi unjuk rasa yang berlangsung siang itu berakhir dengan tragedi pembakaran dua gedung DPRD serta kendaraan dan penjarahan.
Dalam aksi itu, 4 orang dinyatakan meninggal dunia. (*)
