IDEAtimes.id, Makassar;- Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Kwarda Pramuka Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah, melantik Muh Iqbal Samad Suhaeb sebagai Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Makassar.
Nurdin Abdullah berharap kepada seluruh pengurus kwartir cabang dan lembaga pemeriksa keuangan Gerakan Pramuka Cabang Makassar, dapat memahami undang-undang sebagai pedoman dalam menjalankan amanah kedepannya.
“Sebelum saya melantik Kakak sebagai pengurus Kwartir Cabang dan Lembaga Pemeriksa Keuangan Gerakan Pramuka Makassar, Kakak semua diharapkan dapat memahami pedoman dan undang-undang yang mengatur tentang Gerakan Pramuka,” kata Nurdin Abdullah, di Hotel Claro Makassar, Kamis, 12 Maret 2020.
Gubernur Sulsel ini mengaku sangat yakin dengan pelantikan ini dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik untuk Gerakan Pramuka.
“Dengan dilantiknya sebagai pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Makassar dapat mengembangkan amanah. Lebih kreatif dalam menjalankan tugas dan amanahnya,” lanjutnya.
Pengurus baru Gerakan Pramuka Makassar diharapkan berkomitmen menjalankan program dengan semangat yang sama dengan pengurus sebelumnya.
“Kami berharap pada pengurus yang baru ini harus mengambil komitmen untuk sama-sama mensukseskan program pembangunan. Pramuka merupakan organisasi pertama yang mendidik karakter para generasi muda di negari ini. Mari kita sama-sama mendidik generasi muda kita,” terangnya.
Sementara, Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Makassar, Muh Iqbal Samad Suhaeb, berharap dapat mendorong karakter generasi muda untuk membentengi diri dari ancaman isu sara dan ancaman narkoba.
“Kami berharap Gerakan Pramuka dapat mendorong karakter dan membentengi generasi muda,” harap Iqbal Suhaeb.
Dirinya menyampaikan rasa syukurnya karena Gerakan Pramuka Kota Makassar, dimana sudah memiliki biaya untuk pelatih Pramuka, dimana sebelumnya pelatihan hanya dilakukan secara sukarela sebagai senior.
“Alhamdulillah sekarang ini sudah banyak kakak guru yang mau menjadi pelatih Pramuka. Sekarang bukan hanya melatih begitu saja tapi sekarang sudah ada gajinya untuk melatih, dulu hanya senior-senior yang melatih,” tutupnya. (*)