IDEAtimes.id, Makassar;- Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tanjung turut menjadi narasumber dalam Dialog Pemuda KNPI Sulsel, Via Video Confrence Aplikasi Zoom Kamis, 21/5/2020.
Bersama dengan Ketua KPU Sulsel, Ketua Bawaslu Maros, Akademisi dan Penulis ISS, dialog ini membahas terkait pelaksanaan Pilkada di tengah pandemik Covid-19.
Bang Doli sapaan Akrab Ahmad Doli Kurnia, mengatakan, dirinya tidak berani mengambil kesimpulan soal pelaksanaan pilkada apakah dilakukan setelah pandemik.
“Saya tidak berani mengatakan pelaksanaan pilkada kalau pandemik berakhir tapi saya mengatakan kalau situasi terkendali.”Kata Politisi Golkar ini, Kamis, 21/5/2020.
“Apalagi kita saat ini disuruh berdamai dengan corona, loh masa kita berdamai dengan pembunuh, yah kalau saya katakan kita berdampingan saja.” Tambahnya.
Doli mengatakan, Presiden telah melahirkan Perppu terkait penundaan pilkada dengan melahirkan tiga opsi yakni Bulan Desember tahun 2020, Bulan Maret dan September 202.
Ia mengatakan, Ada yang bertanya kita tunda aja 2021?apa dasar anda menunda hingga 2021?apa ada jaminan.
“Ini kalau dana Pilkada di Realokasi ke Pandemic maka kami disuruh menganggarkan tahun depan lagi, kami tdk tau anggarannya dari mana lagi karena pasti masa sulit.”Tutupnya.(*)