Rabu, Mei 1, 2024

Presiden Jokowi Lockdown Nasional 4 Minggu, BLT Rp 500 Ribu Perminggu

Terkait
spot_img
spot_img
spot_img

IDEAtimes.id, MAKASSAR – Politisi Partai Demokrat Andi Arief menyinggung Presiden Joko Widodo terkait penangan pandemi Covid-19.

Melalui cuitannya di akun twitter miliknya, ia menuliskan sebuah harapan untuk pemerintah melakukan lockdown nasional.

“Saya, Jokowi Presiden RI. Memutuskan upaya besar dilakukan dg “lockdown Nasional” 4 minggu.” tulis Andi Arief dikutip dari twitternya, Jumat, (23/7/2021).

“Pembangunan infrastruktur dan tidak mendesak Ibu kota baru saya tunda. Adapun 100 jt rakyat terdampak diberikan BLT per minggu 500 ribu. Saya gak pelit sama rakyat. CONTOH Keputusan besar.” tambahnya.

Namun ternyata, cuitan tersebut adalah hanya angan-angan Andi Arief jika Jokowi melakukan lockdown.

Tak hanya itu, ia juga menyinggung slogan “NKRI Harga Mati” yang dianggap tidak cocok serta mengapresiasi Gubernur Papua Lukas Enembe.

“Dalam mengatasi Pandemi yang sebesar saat ini slogan NKRI harga mati ternyata gak cocok. Mungkin negara federal jauh lebih sigap.” tulisnya, Kamis, (22/7).

“Saya menaruh hormat cara Gubernur Papua Lukas Enembe yang memilih lockdown, saat rejim Jokowi bingung.” sambungnya.

Saat ini, pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Pulau Jawa dan Bali serta PPKM di Provinsi yang lainnya.(*)

spot_img
Terkini

Kader Gerindra Dorong Rahmat Manggabarani Bertarung di Pilwakot Makassar

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Nama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulsel, Andi Rahmat Idris Manggabarani dinilai sebagai salah satu figur...
Terkait

IDEAtimes.id, MAKASSAR – Politisi Partai Demokrat Andi Arief menyinggung Presiden Joko Widodo terkait penangan pandemi Covid-19.

Melalui cuitannya di akun twitter miliknya, ia menuliskan sebuah harapan untuk pemerintah melakukan lockdown nasional.

“Saya, Jokowi Presiden RI. Memutuskan upaya besar dilakukan dg “lockdown Nasional” 4 minggu.” tulis Andi Arief dikutip dari twitternya, Jumat, (23/7/2021).

“Pembangunan infrastruktur dan tidak mendesak Ibu kota baru saya tunda. Adapun 100 jt rakyat terdampak diberikan BLT per minggu 500 ribu. Saya gak pelit sama rakyat. CONTOH Keputusan besar.” tambahnya.

Namun ternyata, cuitan tersebut adalah hanya angan-angan Andi Arief jika Jokowi melakukan lockdown.

Tak hanya itu, ia juga menyinggung slogan “NKRI Harga Mati” yang dianggap tidak cocok serta mengapresiasi Gubernur Papua Lukas Enembe.

“Dalam mengatasi Pandemi yang sebesar saat ini slogan NKRI harga mati ternyata gak cocok. Mungkin negara federal jauh lebih sigap.” tulisnya, Kamis, (22/7).

“Saya menaruh hormat cara Gubernur Papua Lukas Enembe yang memilih lockdown, saat rejim Jokowi bingung.” sambungnya.

Saat ini, pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Pulau Jawa dan Bali serta PPKM di Provinsi yang lainnya.(*)

spot_img
Terkini

Kader Gerindra Dorong Rahmat Manggabarani Bertarung di Pilwakot Makassar

IDEAtimes.id, MAKASSAR - Nama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulsel, Andi Rahmat Idris Manggabarani dinilai sebagai salah satu figur...

Berita Lainnya

spot_img