IDEAtimes.id, MAKASSAR – Ratusan mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar aksi unjuk rasa di Jalan A.P Pettarani.
Aksi yang berlangsung Senin, (24/7) siang hingga sore itu menuntut birokrasi Kampus melakukan transparansi Biaya Kuliah Tunggal (BKT).
Mereka menganggap, BKT yang dibayar tiap tahun oleh mahasiswa telah mencakup biaya administrasi umum, perbaikan sarana dan prasarana serta pengembangan institusi.
“Namun nyatanya, realitas di UNM tidak sesuai dengan apa yang tercantum dalam Permendikbud 25 Tahun 2020 tentang standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi negeri.” ucapa mahasiswa dalam orasinya.
“Diantaranya kegiatan praktikum dan kegiatan tugas akhir/skripsi masih dibebankan terhadap mahasiswa, belun lagi fasilitas kampus yang sudah tidak layak digunakan.” tegasnya.
Selain itu, mahasiswa juga menuntut transparansi BKT di mana mahasiswa bujan penerima/pemotongan UKT tetap masuk dslam daftar kategori pencicilan atau bayara dua kali dalam satu semester.
Mereka pun meminta agar lembaga kemahasiswaan dilibatkan dalam verifikasi berkas peninjauan UKT.
“Lembaga kemahasiswaan harus dilibatkan langsung dalam verifikasi berkas agar tidak ada manipulatif berkas mahasiswa bidikmisi yang batalkan oleh tim verifikasi tanpa penjelasan.” tandasnya. (*)